Abstrak: Penggunaan Metode NHT Dalam Peningkatan Pembelajaran Bilangan Bulat di Sekolah Dasar. Penelitian ini bertujuan: mengetahui peningkatan pembelajaran bilangan bulat, dan mengetahui kendala dan solusi. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data menggunakan triangulasi metode. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini: 1) langkah penggunaan metode NHT: perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi 2) Penggunaan Metode NHT dapat meningkatkan pembelajaran bilangan bulat 3) Kendala yang dihadapi: siswa tidak berani mempresentasikan hasil diskusi, solusinya: guru menunjuk nomor siswa untuk mempresentasikan hasil diskusi dan meminta tanggapan dari siswa.
Kata Kunci: Metode NHT, Matematika, Bilangan Bulat.
Abstract : using method NHT in learning integer in primary schools. This research aims to: increase civics learning integer, and knowing the constraints and solutions. Data sources are from teachers and students. Data collection techniques using test, observation, interviews, and documentation. The validity of the data using a triangulation method. Analysis of the data using descriptive kualitatif and kuantitatif. The results of this study: 1) measures the use of method NHT: planning, implementation, and evaluation 2) Use of methods NHT to improve learning integer 3) Obstacles encountered: the student's tidak berani mempresentasikan hasil diskusi, the solution: the teacher menunjuk nomor siswa untuk mempresentasikan hasil diskusi and often gave responses from student.
Keywords: method NHT, Learning, integer
Pendahuluan
Pendidikan merupakan salah satu faktor penunjang yang sangat penting bagi perkembangan peradaban manusia dalam suatu bangsa. Bangsa yang mempunyai peradaban maju adalah bangsa yang mempunyai sumber daya manusia yang berkualitas. Oleh karena itu, agar bangsa Indonesia memiliki sumber daya manusia yang berkualitas, maka harus dilakukan suatu usaha untuk meningkatkan mutu atau kualitas pendidikan. Salah satu diantaranya melakukan evaluasi kualitas sistem pendidikan secara menyeluruh.
Perbaikan pendidikan antara lain ditempuh melalui perbaikan metode yang digunakan guru dalam mengajar. Penggunaan metode yang tepat dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam proses belajar mengajar. Kenyataan di lapangan banyak dijumpai gaya mengajar guru yang kurang bervariasi dan belum memanfaatkan kemampuan secara maksimal. Anak didik cenderung pasif dan kurang terangsang untuk berfikir kreatif. Guru kurang memperhatikan bahwa penggunaan metode yang kurang tepat bisa jadi menyebabkan hasil belajar siswa rendah. Banyaknya metode yang ada, seorang guru dituntut dapat memilih metode yang tepat untuk mengajarkan suatu pokok bahasan tertentu, karena sebenarnya tidak ada metode yang paling baik, setiap metode memiliki spesifikasi masing-masing. Suatu metode tertentu mungkin efektif jika digunakan untuk mengajarkan topik tertentu, bukan berarti metode itu efektif juga digunakan untuk menyampaikan topik lain.
Kurikulum, Depdiknas (2007) menyatakan bahwa Matematika merupakan ilmu universal yang mendasari perkembangan teknologi modern, mempunyai peran penting dalam berbagai disiplin dan memajukan daya pikir manusia. Perkembangan pesat di bidang teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini dilandasi oleh perkembangan matematika di bidang teori bilangan, aljabar, analisis, teori peluang dan matematika diskrit. Standar kompetensi dan kompetensi dasar matematika dalam dokumen disusun sebagai landasan pembelajaran untuk mengembangkan kemampuan pemecahan masalah dan mengkomunikasikan idea atau gagasan dengan menggunakan symbol, table, diagram dan media lain. guru dituntut untuk mengembangkan pembelajaran matematika dengan menggunakan berbagai pendekatan yang dapat mengaktifkan peserta didik. Salah satu cara yang dapat dilakukan guru untuk membangkitkan semangat siswa dalam pembelajaran matematika adalah dengan menggunakan metode NHT (numbered head together). Tujuan pembelajaran matematika yaitu bertujuan agar peserta didik dapat: 1) Menumbuhkan dan mengembangkan keterampilan dan berhitung (menggunakan bilangan) sebagai alat dalam kehidupan sehari-hari, 2) Menumbuhkan kemampuan siswa yang dapat dialihgunakan melalui kegiatan matematika, 3) Mengembangkan pengetahuan dasar matematika sebagai bekal belajar lebih lanjut di Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP), 4) Membentuk sikap logis, kritis cermat, kreatif, dan disiplin (Wahyudi, 2000).
Bilangan bulat adalah penggabungan dari bilangan-bilangan asli, bilangan nol, dan bilangan-bilangan bulat negatif (Karso, 2008). Untuk mengenalkan konsep operasi hitung pada system bilangan bulat dapat dilakukan melalui 3 tahap, yaitu: 1) Tahap pengenalan konsep secara konkret, 2) Tahap pengenalan konsep secara semi konkret atau semi abstrak, 3) Tahap pengenalan konsep secara abstrak.
Pada tahap pertama ada dua model peragaan yang dapat dikembangkan, yaitu yang menggunakan pendekatan himpunan (yaitu menggunakan alat peraga manik-manik), sedang model yang kedua menggunakan pendekatan hukum kekekalan panjang (yaitu menggunakan alat peraga balok garis bilangan atau pita garis bilangan atau tangga garis bilangan). Pada tahap kedua, proses pengerjaan operasi hitungnya diarahkan menggunakan garis bilangan dan pada tahap ketiga kepada siswa baru diperkenalkan dengan konsep-konsep operasi hitung yang bersifat abstrak.
Menurut Miftahul Huda (2011) NHT memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling sharing ide-ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat, untuk meningkatkan semangat kerja sama siswa, dan digunakan semua mata pelajaran dan tingkatan kelas. Miftahul Huda (2011) langkah-langkah dalam metode NHT adalah: 1) Siswa dibagi dalam kelompok-kelompok, masing-masing siswa dalam kelompok diberi nomor, 2) Guru memberikan tugas / pertanyaan dan masing-masing kelompok mengerjakaannya, 3) kelompok berdiskusi untuk menemukan jawaban yang dianggap paling benar dan memastikan semua anggota kelompok mengetahui jawaban tersebut, 4) Guru memanggil salah satu nomor, siswa dengan nomor yang dipanggil mempresentasikan jawaban hasil diskusi kelompok mereka.
Rumusan masalah penelitian ini adalah: 1) Bagaimana metode NHT dapat meningkatkan pembelajaran matematika tentang bilangan bulat pada siswa di kelas IV SD Negeri 1 Pakuran Tahun Ajaran 2011/2012? (1) Apa kendala dan solusi metode NHT dalam peningkatkan pembelajaran matematika pada siswa kelas IV SD Negeri 1 Pakuran Tahun Ajaran 2011/2012?.Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk: (1) Meningkatkan pembelajaran matematika melalui metode NHT tentang bilangan bulat pada siswa kelas IV SD Negeri 1 Pakuran Tahun Ajaran 2011/2012.
(2) Mendeskripsikan kendala dan solusi metode NHT dalam peningkatkan pembelajaran matematika pada siswa kelas IV SD Negeri 1 Pakuran Tahun Ajaran 2011/2012.
# # # # # # #
Untuk membaca lebih lanjut mengenai Jurnal ini silahkan klik link dibawah ini:
Download Link:
Download Jurnal - Penggunaan Metode NHT Dalam Peningkatan Pembelajaran Bilangan Bulat
Sekian artikel dari Jurnal Pendidikan Inside mengenai Jurnal - Penggunaan Metode NHT Dalam Peningkatan Pembelajaran Bilangan Bulat, yang dapat kalian jadikan acuan untuk membuat Jurnal.
Lihat juga:
Download Contoh Jurnal Matematika
Download Contoh Jurnal Tentang Metode Pembelajaran